Cara yang Salah Menghilangkan Jerawat

Cara yang Salah Menghilangkan Jerawat

Jerawat adalah masalah kecil yang sangat mengganggu penampilan dan kepercayaan diri. Sayangnya, tidak semua obat jerawat mampu menghilangkan jerawat secara tuntas. Pun banyak penanganan yang salah dalam menghilangkan jerawat. Lantas, bagaimana mengatasinya? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

SEBAGIAN besar orang tentu tahu bahwa jerawat tumbuh karena disebabkan oleh bakteri. Mikroorganisme yang paling sering menyebabkan jerawat adalah Propionibacterium Acnes. Akan tetapi, bakteri tidak menyebabkan peradangan atau iritasi pada jerawat. Gatal, kemerahan, bengkak, dan nyeri disebabkan oleh reaksi dari sistem kekebalan tubuh terhadap jerawat.

Banyak orang melakukan cara menghilangkan jerawat yang salah. Mereka menyangka bahwa langkah-langkah untuk menghilangkan jerawat yang digunakan sudah cukup efektif untuk membasmi jerawat. Padahal, cara tersebut belum tentu efektif dan mungkin dapat memperparah kondisi kesehatan kulit wajah Anda.

Berikut adalah cara yang salah untuk menghilangkan jerawat yang biasa digunakan oleh orang-orang:

Terlalu sering mencuci muka

Mungkin Anda berharap bahwa dengan mencuci muka sesering mungkin, maka jerawat akan hilang dengan sendirinya. Padahal, mencuci wajah lebih dari dua kali sehari dapat membuat kulit wajah menjadi kering. Pada saat kulit kering, otak akan memberi rangsangan alami pada kulit wajah untuk memproduksi minyak lebih banyak. Akibatnya, kulit akan menjadi lebih berminyak, pori-pori jadi tersumbat, dan jerawat baru dapat tumbuh dengan lebih mudah.

Pengelupasan secara berlebihan

Apakah Anda adalah salah satu orang yang gemar melakukan perawatan wajah dengan metode exfoliating (pengelupasan)? Ini dapat memberikan efek yang lebih buruk lagi dibanding mencuci muka dalam frekuensi yang sering. Apabila jenis exfoliator terlalu keras, maka dapat mengakibatkan iritas terhadap kulit yang sensitif. Jika sudah seperti itu, maka proses pemulihan kulit yang berjerawat akan memakan waktu yang lebih lama dari biasanya.

Memencet jerawat

Hingga saat ini masih banyak yang berpikiran bahwa memencet jerawat adalah cara paling cepat untuk menghilangkan jerawat. Sayangnya, ini adalah cara yang cepat untuk menyebarkan bakteri serta menimbulkan jaringan parut. Beberapa metode perawatan jerawat memang menggunakan cara ini untuk mengatasi jerawat. Akan tetapi, metode yang benar akan melakukan penguapan wajah terlebih dahulu agar isi jerawat dapat keluarga dengan mudah dan menggunakan jarum yang sudah disterilisasi.

Menggunakan terlalu banyak produk penghilang jerawat

Mencoba obat jerawat sih boleh saja, tetapi jika Anda terus berganti-ganti produk untuk mengatasi jerawat, maka ini akan semakin memperparah kondisi jerawat Anda. Usahakan untuk tidak menggunakan lebih dari dua produk untuk mengatasi jerawat. Obat jerawat yang keras umumnya akan membasmi jerawat dengan mengeringkan tekstur kulit Anda. Ketika kulit menjadi kering, maka akan menyebabkan berbagai masalah baru bermunculan.

Terlalu sering berganti-ganti obat jerawat

Kami sangat mengerti bahwa Anda ingin segara menghilangkan jerawat Anda, terutama jika jerawat tumbuh di wajah. Namun, tahukah Anda bahwa berganti-ganti obat jerawat dalam kurun waktu kurang dari dua minggu akan membuat kulit wajah menjadi lebih sensitif dan mudah mengalami kerusakan. Solusinya, cobalah satu jenis obat jerawat selama 1-2 minggu. Jika tidak menimbulkan hasil yang positif, maka Anda dapat segera berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit.

Melewatkan pelembab

Tak peduli seberapa berminyak kulit Anda atau seberapa ingin Anda ingin segera menghilangkan jerawat, jangan pernah sekali pun melewatkan pelembab. Pasalnya, kulit Anda tetap membutuhkan hidrasi. Proses hidrasi tersebut bisa diperoleh dari produk pelembab. Usahakan untuk memilih pelembab wajah khusus untuk wajah berminyak atau yang bebas minyak. Formulasi pelembab bebas minyak akan terasa lebih ringan dan tidak menyumbat pori-pori. Anda juga dapat memilih pelembab yang mengandung SPF yang dapat berperan sebagai tabir surya yang dapat melindungi kulit Anda yang sedang berjerawat dari bahaya sinar ultraviolet.

Memakai Produk yang Salah

Selama ini Anda mengira bahwa obat jerawat atau rangkaian produk perawatan jerawat yang Anda gunakan sudah tepat. Akan tetapi, tidak semua obat jerawat cocok dengan jenis kulit Anda. Apabila selama 2 minggu tidak ada perubahan, segera ganti produk yang Anda gunakan tersebut dengan yang lebih terpercaya.

Jerawat adalah masalah kulit wajah yang mungkin hampir pernah dialami oleh setiap orang. Untuk menghindari jerawat, cucilah wajah sebanyak 2-3 kali sehari dengan menggunakan sabun yang tidak mengandung bahan-bahan keras. Di samping itu, hindari menyentuh area wajah jika tangan tidak dalam keadaan bersih.

 

Kembali ke blog

Tulis komentar

Ingat, komentar perlu disetujui sebelum dipublikasikan.

Produk Rekomendasi

Tutup

Artikel terkait